Freerotator

Chris Hemsworth Ternyata Mempunyai Gen Pemicu Alzheimer

Chris Hemsworth Ternyata Mempunyai Gen Pemicu Alzheimer

Freerotator – Chris Hemsworth baru-baru ini berbicara tentang perkembangan gaya hidupnya setelah mengetahui memiliki risiko alzheimer yang tinggi. Aktor yang dikenal sebagai pemeran Thor ini menemukan bahwa dia memiliki dua gen APOE4, yang diketahui merupakan salah satu faktor risiko utama penyakit alzheimer, pada tahun 2022. Gen-gen ini diwariskan oleh kedua orangtuanya, sehingga membuat risikonya hingga 10 kali lebih tinggi terkena penyakit tersebut. Dalam menghadapi kenyataan ini, Hemsworth telah melakukan sejumlah perubahan pada gaya hidupnya.

Saat ini, Chris Hemsworth telah memfokuskan diri pada keseimbangan antara tubuh dan pikiran guna mendukung kesehatan otaknya. Ia mengaku bahwa ia lebih banyak berlatih kesendirian dalam hidupnya dan telah menyadari betapa pentingnya menghabiskan waktu untuk diri sendiri tanpa gangguan atau rangsangan eksternal. Bagi Hemsworth, menjaga komitmen terhadap olahraga adalah hal yang telah menjadi kebiasaan, tetapi ia juga menghargai waktu yang ia habiskan dalam ketenangan, yang merupakan praktik yang membantunya menjaga keseimbangan dan kesejahteraan mentalnya. Hemsworth memberikan inspirasi bagi banyak orang untuk menjaga kesehatan fisik dan mental mereka, terutama dalam menghadapi risiko penyakit serius seperti alzheimer.

Bobot Tubuh Yang Sering Berubah

Chris Hemsworth, aktor yang dikenal dengan perannya sebagai Thor, telah berbicara terbuka tentang perubahan signifikan yang dia lakukan dalam gaya hidupnya setelah mengetahui bahwa dia memiliki risiko tinggi terkena penyakit Alzheimer karena faktor genetik. Dalam upaya untuk menjaga kesehatan otak dan tubuhnya, Hemsworth mengadopsi serangkaian perubahan gaya hidup yang mencakup perubahan dalam rutinitas olahraganya, praktik meditasi, dan perubahan dalam pola tidur.

Salah satu perubahan utama yang dilakukan Hemsworth adalah mengubah pola latihan fisiknya. Dia mengungkapkan bahwa dia sekarang lebih jarang melakukan latihan beban untuk membangun otot, yang sebelumnya menjadi bagian penting dari rutinitas kebugarannya. Sebaliknya, dia lebih fokus pada latihan kardio dan latihan ketahanan. Hemsworth menyadari bahwa tubuhnya sering mengalami perubahan berat badan karena perannya dalam film dan keinginannya untuk terus menantang dirinya dalam berbagai aspek fisik. Dengan mengubah fokusnya, dia mencari keseimbangan antara kekuatan dan kardio untuk menjaga kesehatan fisik dan otaknya.

Selain perubahan dalam latihan fisiknya, Hemsworth juga mulai menerapkan praktik meditasi dan latihan pernapasan sebagai bagian dari rutinitas harian. Ia menemukan bahwa meditasi membantunya meraih kesadaran penuh, terutama saat dia berada di sauna, berendam dengan air es, atau bahkan saat berselancar. Dengan sepenuh hati terlibat dalam aktivitas fisik yang memaksa dia untuk berada di saat ini, Hemsworth dapat melepaskan diri dari kebisingan pikirannya dan merasakan kedamaian dalam tubuhnya.

Pola tidur juga menjadi fokus Hemsworth dalam menjaga kesehatan mental dan fisiknya. Dia menciptakan pendekatan yang lebih konsisten terhadap pola tidur, mencoba untuk tidak melihat layar gadget satu jam sebelum tidur, dan membaca hampir setiap malam sebagai bagian dari rutinitas tidurnya. Dengan menghindari rangsangan dari layar dan menjalani kegiatan membaca, dia menciptakan kondisi yang lebih tenang untuk tidur yang berkualitas. Selain itu, dia mencoba untuk tidak terlalu terikat pada pemikiran dan menjadi pengamat dari kebisingan pikiran yang mungkin muncul sebelum tidur.

Semua perubahan ini menunjukkan komitmen Hemsworth dalam menjaga kesehatan otak dan tubuhnya. Dengan mengadopsi praktik kesehatan mental, fisik, dan pola tidur yang lebih baik, dia berusaha mengurangi risiko terkena penyakit Alzheimer dan memastikan bahwa dia tetap bugar, seimbang, dan tenang dalam menjalani kehidupannya. Perubahan ini memberikan inspirasi bagi banyak orang untuk memprioritaskan kesehatan fisik dan mental mereka dan mengadopsi perubahan positif dalam gaya hidup mereka untuk masa depan yang lebih sehat.

Exit mobile version